13 Rekomendasi Makanan Khas Bali yang Laris Manis Jadi Incaran Wisatawan

Kalau datang ke Bali, jangan cuma menikmati pantainya saja, atau mengurung diri di villa seharian. Anda wajib berkeliling, mencicipi aneka makanan khas Bali. Dijamin bakal ketagihan!

Saat membicarakan pulau Bali rasanya tak pernah cukup, ya. Pulau ini selalu menyuguhkan hal menarik untuk kita nikmati bersama. Mulai dari keindahan alamnya, keramahan masyarakat juga cita rasa kulinernya.

Kuliner khas Bali terkenal dengan namanya yang aneh dan unik, tak bisa kita jumpai di daerah lain. Selain nama yang aneh, cita rasa dan teknik pengolahannya pun unik, lho! Hal ini terjadi karena perpaduan budaya yang telah jadi satu.

Makanan khas Bali berasal dari perpaduan kuliner China, India dan Timur Tengah. Makanya rasa dan penamaannya tampak berbeda. Salah satu ciri khas makanan Bali adalah bumbu dasar.

Mulai dari bawang putih, bawang merah, aneka cabai dan rempah lainnya. Semua bumbu ini menyatu dengan sempurna, sehingga melahirkan cita rasa makanan yang gurih di lidah.

Berikut ini beberapa pilihan makanan khas Bali yang selalu laris jadi incaran wisatawan.

Isi Artikel:

1. Ayam Betutu
2. Nasi Campur
3. Sate Lilit
4. Babi Guling
5. Serombotan
6. Lawar
7. Sambal Matah
8. Laklak
9. Rujak Kuah Pindang
10. Tipat Blayag
11. Komoh
12. Bubur Mengguh
13. Bebek Timbungan

Ayam Betutu

Kalau ke Bali, Anda wajib merasakan kelezatan ayam betutu. Rugi sekali kalau kuliner satu ini terlewatkan.

Ayam betutu adalah olahan ayam khas Bali. Bumbunya menggunakan daun jeruk, serai, daun salam, kunyit dan rempah-rempah lainnya.

Mulanya, hidangan ini lahir dari wilayah Gilimanuk. Meski aslinya dari Gilimanuk, menemukan ayam betutu di Bali tidak sulit. Banyak tempat yang menjual hidangan satu ini, khususnya di sekitaran destinasi wisata.

Nasi Campur

Kalau bicara makanan khas Bali, nasi campur tidak boleh terlewat. Hidangan ini jadi favorit banyak orang. Rasanya enak, pilihan lauknya beragam, mudah kita temukan, dan yang paling penting harganya murah.

Pada dasarnya, nasi campur adalah sepiring nasi dengan berbagai lauk juga sayur. Anda bebas mau pilih lauk yang mana. Biasanya ada sate lilit, lawar, urap dan aneka lauk pauk lainnya. Pilihan lauknya banyak, harganya pun murah. Recommended sekali bukan?

Sate Lilit

Sate adalah makanan yang mudah sekali kita temukan di berbagai wilayah Indonesia. Uniknya lagi, masing-masing wilayah punya cara berbeda untuk menyajikan sate. Contohnya saja sate padang yang terkenal dengan kuah kuningnya.

Adapula sate madura dan sate kacang. Nah, Bali pun punya cara unik untuk menyajikan sate, yakni sate lilit. Biasanya sate ditusuk menggunakan tusuk sate, atau lidi, kemudian dibakar pada bara api.

Kalau sate lilit, tidak ditusuk seperti sate pada umumnya. Daging yang sebelumnya sudah digiling halus bersama bumbu, di kepal-kepal pada batang serai. Setelahnya sate di bakar di atas bara api sampai matang.

Unik sekali bukan? Sate lilit punya cita rasa yang enak sekali. Penyajiannya dengan kelapa parut, sehingga rasanya makin gurih.

Babi Guling

Hidangan khas Bali berikutnya adalah babi guling. Hidangan ini lumayan hits di kalangan wisatawan. Namun sayang, tidak halal bagi yang beragama Islam.

Sesuai namanya, babi guling adalah hidangan babi dengan cara memasak yang unik. Yakni dengan membakar dan menggulingkannya non stop selama berjam-jam, sampai dagingnya masak merata.

Tekstur dagingnya empuk, dan krispi pada bagian luar. Inilah yang jadi daya tarik hidangan babi guling. Teknik memasak yang tidak biasa, melahirkan suatu hidangan dengan rasa mengagumkan.

Serombotan

Namanya terdengar unik dan aneh kan? Ternyata bukan namanya saja yang unik, rasanya juga unik. Serombotan adalah hidangan yang terbuat dari aneka sayur. Seperti kacang panjang, bayam, kangkung, terong bulat, tauge, pare dan buncis.

Aneka sayur ini ditambahkan dengan bumbu Kalas. Bumbu dasar yang terbuat dari berbagai rempah dan santan. Supaya lebih lezat, serombotan juga ditambahkan bumbu kacang. Duh, kebayang kan gimana gurihnya hidangan asli Bali satu ini?

Lawar

Sama seperti serombotan, lawar juga terbuat dari sayur. Bedanya, ada campuran daging pada lawar. Aslinya lawar terbuat dari campuran sayur dan suwiran daging babi.

Namun saat ini, lawar dari suwiran daging ayam pun bisa kita temukan dengan mudah, sehingga aman untuk wisatawan muslim.

Lawar terbuat dari kacang panjang, sayur nangka dan suwiran daging. Sayuran ini kemudian dicampurkan dengan bumbu rempah dan parutan kelapa. Sekilas, tampilan lawar mirip dengan sayur urap.

Lawar ini banyak macamnya, ada lawar merah dan juga lawar putih. Campuran dagingnya pun bermacam-macam, namun seringnya adalah daging babi.

Sambal Matah

Bagi pecinta pedas, sambal matah wajib Anda coba! Sambal ini punya cita rasa unik. Tak cuma pedas membakar lidah, tapi juga segar. Sambal matah bisa Anda temukan dalam hidangan nasi campur.

Laklak

Selain makanan berat, ada lagi jajanan khas Bali yang rasanya enak, namanya adalah laklak. Jajanan ini mirip dengan surabi khas Jawa Barat. Proses pembuatannya memakai kendi dari tanah liat.

Teksturnya lembut, dan renyah. Penyajian laklak dengan kuah santan, gula merah dan kelapa parut. Lembutnya laklak berpadu dengan gurihnya santan dan manisnya sirup gula merah. Seger banget kan?

Rujak Kuah Pindang

Biasanya kita makan rujak dengan bumbu kacang, kan? Apa jadinya kalau rujak dimakan dengan bumbu pindang?

Jangan kaget dulu, rujak bumbu pindang jadi salah satu makanan khas Bali, lho! Isian buahnya mirip dengan rujak pada umumnya, namun kuahnya terbuat dari pindang ikan tuna. Rasa pedas, gurih, segarnya buah-buahan menyatu dengan sempurna. Ngiler kan?

Tipat Blayag

Satu lagi hidangan khas Bali yang wajib Anda cicipi adalah tipat blayag. Hidangan ini berasal dari wilayah Buleleng.

Tipat atau ketupat dibuat menggunakan daun aren, dimasak seperti ketupat pada umumnya. Penyajiannya menggunakan urap, suwiran ayam, telur rebus dan kuah khas.

Komoh

Komoh, salah satu makanan khas Bali yang sudah terkenal sejak lama. Makanan ini biasanya untuk upacara adat. Terbuat dari daging mentah yang sudah dicincang halus. Untuk menambahkan rasa, ada bumbu khusus yang terbuat dari cabai merah, bawang-bawangan dan juga garam.

Bubur Mengguh

Makanan khas Bali lainnya adalah bubur mengguh. Bubur ini asalnya dari wilayah Buleleng. Biasanya untuk upacara adat, atau perayaan festival tertentu. Bubur mengguh terbuat dari rempah, ayam suwir, kacang-kacangan dan seledri.

Bebek Timbungan

Terakhir, Anda wajib mencicipi bebek timbungan kalau berkunjung ke Bali. Hidangan ini bisa terbilang kuliner tertua dari Bali. Biasanya untuk ritual-ritual adat.

Bebek timbungan memiliki tekstur daging yang empuk, dan bumbunya meresap sempurna. Ini terjadi akibat proses memasak yang memakan waktu lama, selama 12 jam.

Itulah tadi beberapa makanan khas Bali yang wajib Anda coba ketika berlibur ke sini. Selain pilihan tadi, masih banyak sajian lain untuk Anda coba. Semoga informasi ini jadi referensi wisata kuliner Anda selama berada di Bali, ya!